Pendahuluan
Sumber kekayaan Hana Hanifah, seorang selebgram dan model yang belakangan ini menarik perhatian publik seiring keterlibatannya dalam skandal korupsi di DPRD Riau. Walaupun masih berada dalam fase evaluasi, gaya hidup mewah Hana terus mendapat sorotan dari netizen. Di akun Instagram pribadinya, @hanaaaast, ia sering kali membagikan momen-momen kehidupan glamornya.
Salah satu peristiwa yang mencolok adalah ketika Hana mengakuisisi sebuah mobil Porsche dengan nilai mencapai Rp2,4 miliar, yang dibayarkan secara tunai. Transaksi ini menimbulkan spekulasi mengenai sumber kekayaan Hana. Berikut adalah penjelasan mengenai unsur-unsur yang menyusun kekayaan Hana Hanifah.
Baca Juga : Momen Mengharukan, Bernadya Nangis di Panggung AMI Awards
Sumber Kekayaan Hana Hanifah
1. Influencer
Sebagai seorang influencer dengan 1,1 juta pengikut di Instagram, Hana telah mendapatkan kepercayaan dari berbagai merek untuk melakukan promosi produk mereka. Kolaborasi endorsement yang secara konsisten dilakukannya di platform tersebut ternyata menghasilkan pendapatan yang cukup signifikan. Saat menjadi tamu di kanal YouTube Nikita Mirzani, Hana mengungkapkan bahwa pendapatan yang diperolehnya dari kerjasama endorse dapat mencapai sekitar Rp50 juta per bulan.
2. Aktris
Aktris Hana Hanifah, sebelum terlibat dalam skandal prostitusi daring, pernah beberapa kali tampil di layar kaca televisi. Ia mulai menarik perhatian masyarakat melalui perannya dalam sinetron Oh Mama Oh Papa. Setelah meraih kesuksesan dengan sinetron tersebut, ia melanjutkan perjalanan karirnya dengan membintangi beberapa sinetron lainnya, di antaranya Jaka Tingkir (2020) dan Cinta Nikita (2021).
Keberhasilan Hana di ranah sinetron telah membuka peluang baginya untuk mengeksplorasi industri perfilman. Pada tahun 2022, ia berpartisipasi dalam dua film feature, yaitu Bhinn dan Eka serta Pelet Tali Pocong.
3. Youtube
Hana Hanifah boasts a personal YouTube channel with an impressive subscriber count of 50,700. Saluran yang dikenal sebagai Hana Hanifah ini secara rutin memproduksi beragam konten, mulai dari kiat-kiat kecantikan, aktivitas sehari-hari, sesi wawancara, hingga kegiatan sosial. Dari keseluruhan 24 video yang diunggah, Hana turut menampilkan beragam tokoh publik, termasuk Deddy Corbuzier, Dodit Mulyanto, dan Denny Sumargo.
4. Bisnis Kuliner
Tidak hanya terlibat dalam industri hiburan, Hana juga menjajaki peluang di sektor kuliner dengan menawarkan hidangan ikan bandeng. Hidangan tersebut dipromosikan melalui platform online dan dapat dipesan oleh pelanggan dari seluruh penjuru Indonesia. The culinary product has been aptly named Bandeng Viral by Hana Hanifah.
5. Bisnis Liquid Vape
Pada tahun 2021, Hana Hanifah bersama rekan-rekannya memulai usaha penjualan liquid vape pada saat kondisi ekonomi dan iklim bisnis sedang mengalami ketidakpastian akibat dampak pandemi. Liquid dengan varian stroberi tersebut dipromosikan melalui platform Instagram bisnisnya, @sugarbabyliquid.
Kasus SPPD Fiktif DPRD Riau
Beberapa waktu lalu, nama Hana Hanifah menjadi perbincangan hangat di media setelah terungkap dugaan keterlibatannya dalam kasus penyalahgunaan dana perjalanan dinas (SPPD) fiktif di Sekretariat DPRD Riau. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Togel Online
Apa yang Terjadi?
- Dugaan Penerimaan Dana: Hana Hanifah diduga menerima aliran dana dari kasus korupsi SPPD fiktif tersebut. Jumlah dana yang diterimanya cukup besar dan dilakukan dalam beberapa kali transfer.
- Peran sebagai Saksi: Polisi menetapkan Hana Hanifah sebagai saksi dalam kasus ini. Ia diperiksa untuk mengetahui aliran dana dan perannya dalam kasus tersebut.
- Alasan Penerimaan Dana: Hingga saat ini, alasan pasti Hana Hanifah menerima dana tersebut belum diungkapkan secara detail. Namun, dugaan sementara adalah dana tersebut diberikan dengan tujuan tertentu, mungkin terkait dengan pengaruh atau popularitasnya sebagai seorang publik figur.
Dampak dari Kasus Ini:
- Reputasi Tercoreng: Kasus ini tentu saja mencoreng nama baik Hana Hanifah sebagai seorang publik figur. Image positif yang selama ini dibangun bisa terpengaruh.
- Proses Hukum: Kasus ini masih dalam proses hukum. Polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap seluruh jaringan dan motif di balik kasus ini.
- Perhatian Publik: Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan seorang publik figur dan juga dugaan korupsi di lembaga pemerintahan.
